Pengertian Sensor PIR
Sensor PIR (Passive Infra Red) merupakan sensor yang memanfaatkan pancaran gelombang inframerah yang dipancarkan oleh benda sekitar. Dengan demikian, sensor ini dapat mengetahui adanya pergerakan yang ada di depannya.
Jangkauan sensor PIR dengan objek maksimal 12m dengan sudut sebaran 60 derajat.
Cara Kerja Sensor PIR
Cara kerjanya yaitu pyroelectric pada sensor menerima gelombang inframerah dari benda sekitar dan menghasilkan arus listrik.
Untuk memastikan yang dibaca adalah benar-benar gerakan, terdapat komparator untuk membandingkan dengan gelombang lain yang diterima. Jika terdapat perbedaan, maka output sensor akan mengeluarkan tegangan listrik.
Rangkaian Sensor
Hubungkan seluruh komponen sebagai berikut.
- Tambahkan Sensor PIR dan LED.
- + -> 5V
- D -> 12
- – -> GND
Kode Program
int ledPin = 11;
int inputPin = 12;
int pirState = LOW;
int val = 0;
void setup() {
// put your setup code here, to run once:
pinMode(ledPin, OUTPUT);
pinMode(inputPin, INPUT);
Serial.begin(9600);
}
void loop() {
// put your main code here, to run repeatedly:
val = digitalRead(inputPin);
if (val ==HIGH) {
digitalWrite(ledPin, HIGH);
if (pirState == LOW) {
Serial.println("Gerakan Terdeteksi");
pirState = HIGH;
}
} else{
digitalWrite(ledPin, LOW);
if (pirState == HIGH) {
Serial.println("Tidak Ada Gerakan");
pirState = LOW;
}
}
}
Jalankan Program
- Klik Sensor PIR, dan klik Simulate motion untuk mensimulasikan adanya suatu gerakan.
- Akan muncul tulisan pada serial monitor, dan lampu LED akan menyala.
- Tunggu sebentar, LED akan mati saat tidak terdapat gerakan.
- Klik Stop Simulation untuk menghentikan simulasi.