Kategori
Security

Virtual Private Network

Definisi VPN

Kehadiran VPN merupakan sebuah jawaban untuk solusi penyediaan jaringan pertukaran data yang aman, mengingat bisa saja data diambil oleh orang-orang yang tidak punya hak saat dilakukan pertukaran data melalui jaringan yang diakses oleh umum.


Virtual Private Network (VPN) / Jaringan Pribadi Virtual merupakan suatu istilah yang digunakan untuk cara mengakses server dengan jaringan yang aman. 

Menurut Wikipedia, Virtual Private Network merupakan kumpulan komputer yang terhubung secara fisik dan dapat berkomunikasi antara satu dengan yang lainnya dengan menggunakan aturan (protocol) tertentu. Mengelola jaringan yang hanya terdiri dari beberapa komputer (host) merupakan pekerjaan mudah. Namun jika jaringan tersebut berkembang dan memiliki ratusan bahkan ribuan host, maka mengelola jaringan akan menjadi mimpi buruk bagi setiap pengelola jaringan (Administrator Jaringan). Belum lagi jika jaringan tersebut menggunakan teknologi yang berbeda-beda, misalnya ada host yang menggunakan teknologi kabel dan ada yang host yang menggunakan teknologi nirkabel (wireless). Ditambah lagi ada beberapa host yang harus digunakan oleh pengguna umum (public user) dan beberapa host lainnya hanya bisa digunakan pengguna internal (private user).


Pengertian lainnya dari it-journal.com, Virtual Private Network atau biasa disebut VPN adalah Sebuah cara aman untuk mengakses local area network yang berada pada jangkauan tertentu, dengan menggunakan internet atau jaringan umum lainnya untuk melakukan transmisi data paket secara pribadi. salah satu fungsi adanya vpn adalah keamanan dalam berkomunikasi atau dalam pertukaran data, juga tidak memungkinkan pihak lain untuk menyusup ke traffic (lalu lintas jaringan) yang tidak semestinya.


Dapat dikatakan bahwa VPN merupakan jaringan internet dengan saluran komunikasi khusus yang efisien. VPN biasanya digunakan oleh perusahaan yang membutuhkan ruang bergerak secara bebas di internet. Contoh dari pengunaan VPN oleh perusahaan adalah komunitas bisnis yang memerlukan keamanan jaringan sendiri di internet untuk melakukan berbagai kegiatan dalam lingkungannya sendiri.


Fungsi VPN

Beberapa Fungsi dari VPN diantaranya :

  1. Confidentially (Kerahasiaan) Teknologi VPN merupakan teknologi yang memanfaatkan jaringan publik yang tentunya sangat rawan terhadap pencurian data. Untuk itu, VPN menggunakan metode enkripsi untuk mengacak data yang lewat. Dengan adanya teknologi enkripsi itu, keamanan data menjadi lebih terjamin. Walaupun ada pihak yang dapat menyadap data yang melewati internet bahkan jalur VPN itu sendiri, namun belum tentu dapat membaca data tersebut, karena data tersebut telah teracak. Jadi, confidentially ini dimaksudkan agar informasi yang ditransmisikan hanya boleh diakses oleh sekelompok pengguna yang berhak.
  2. Data Integrity (Keutuhan Data) Ketika melewati jaringan internet, sebenarnya data telah berjalan sangat jauh melintasi berbagai negara. Pada saat perjalanan tersebut, berbagai gangguan dapat terjadi terhadap isinya, baik hilang, rusak, ataupun dimanipulasi oleh orang yang tidak seharusnya. Pada VPN terdapat teknologi yang dapat menjaga keutuhan data mulai dari data dikirim hingga data sampai di tempat tujuan.
  3. Origin Authentication (Autentikasi Sumber) Teknologi VPN memiliki kemampuan untuk melakukan autentikasi terhadap sumber-sumber pengirim data yang akan diterimanya. VPN akan melakukan pemeriksaan terhadap semua data yang masuk dan mengambil informasi dari sumber datanya. Kemudian, alamat sumber data tersebut akan disetujui apabila proses autentikasinya berhasil. Dengan demikian, VPN menjamin semua data yang dikirim dan diterima berasal dari sumber yang seharusnya. Tidak ada data yang dipalsukan atau dikirim oleh pihak-pihak lain.

VPN ini sering digunakan oleh perusahaan untuk menjaga kerahasiaan data atau informasi penting yang dimiliki perusahaan tersebut selain karena penggunaanya mudah , biaya yang dikeluarkan pun tidak begitu besar. sekian sedikit penjelasan tentang VPN , jika ada kesalahan atau kekurangan jangan sungkan utnuk memeberi komen dibawah.


Bagaimana cara kerja VPN?

Setelah mengetahui apa itu vpn dan fungsinya, selanjutnya cara kerja VPN juga harus Anda ketahui. Cara kerja VPN sederhananya adalah melakukan enkripsi pertukaran data bahkan sebelum koneksi publik di tempat kopi atau warung  internet membacanya. Ketika terhubung dengan internet menggunakan koneksi VPN itu seperti mengakses internet menggunakan lorong khusus, tidak menggunakan jaringan utama.


Server VPN bertugas untuk meneruskan koneksi Anda ke situs yang ingin diakses. Jadi koneksi yang Anda lakukan akan dikenali sebagai koneksi dari jaringan server VPN bukan jaringan yang digunakan pada saat itu.


Jadi ketika menggunakan jaringan tanpa VPN maka koneksi yang dilakukan secara langsung (direct) tanpa enkripsi. Sedangkan jika menggunakan VPN, maka koneksi yang dilakukan terenkripsi dan dilewatkan terlebih dahulu melalui VPN server.

Koneksi ini memang sudah menjadi standar yang digunakan ketika kita menggunakan internet. Tidak ada enkripsi dan semua data yang yang terlibat dalam proses pertukaran data antara Anda dan aplikasi yang di internet dapat saja dilihat oleh banyak orang.

Tidak masalah jika data yang diproses hanyalah data mengenai pencarian di Google, hiburan atau semacamnya. Ini akan menjadi masalah jika data yang diproses adalah perbankan online, email bisnis, atau apa pun yang sedikit lebih sensitif. Tentu saja ini akan menjadi cerita yang berbeda. Untuk melakukan serangan online, biasanya pada hacker menggunakan teknik serangan Man in The Middle (MITM)

Jenis VPN

Setelah memahami tentang pengertian vpn dan fungsinya, maka selanjutnya perlu memahami juga tentang macam-macamnya. Karena, dengan VPN inilah semua transmisi data di antara komputer dan gadget pribadi bisa terenkripsi dengan baik. Dengan begitu, semua datanya menjadi lebih aman dari para hacker. Lebih lengkapnya akan kami sebutkan 3 macam VPN, yaitu:

  1. Access VPN (Remote VPN), akses ini disebut juga dengan VPDN (Virtual Private Dial-up Network), yaitu koneksi user ke LAN yang digunakan oleh perusahaan kepada para karyawanya yang membutuhkan internet. Remote access VPN ini nanti bisa bekerja untuk mengakses semua data penting yang dibutuhkan. Sehingga, bagian ini kerap dimanfaatkan oleh beberapa perusahaan.
  2. Intranet VPN. Jenis VPN ini sering disebut juga dengan site to site VPN. Biasanya jenis VPN ini sering digunakan untuk menyambungkan antara kantor cabang dengan kantor pusat. Cara untuk menghubungkannya adalah lewat shared network. Sedangkan untuk koneksi yang digunakan adalah, koneksi dedicated atau koneksi yang permanen.
  3. Extranet VPN ini biasanya digunakan untuk menghubungkan kantor dengan pihak luar. Misalnya saja, untuk menghubungkan kantor dengan supplier, pelanggan, rekan bisnis, dan komunitas dalam jaringan internet. Tentu saja jenis jaringan ini menggunakan koneksi dedicated. Dengan extranet VPN inilah setiap perusahaan bisa berkomunikasi dan bertukar informasi dengan cepat, mudah, dan aman.

Manfaat VPN

Ada beberapa manfaat yang bisa Anda dapatkan saat menggunakan VPN, antara lain seperti melakukan remote access. Remote access mengizinkan kita mengakses internet menggunakan jaringan kantor, dari mana saja selama terhubung ke internet.

Jadi meskipun Anda menggunakan jaringan luar, ketika menggunakan VPN maka jaringan Anda bisa dikenali oleh internet menggunakan jaringan kantor. Selain itu, berikut ini adalah beberapa manfaat dari VPN:

  • ByPass :  dapat melewati pembatasan geografi terhadap situs streaming atau video. Misalnya oleh pemerintah untuk mengakses situs yang dianggap membahayakan, dan lain sebagainya.
  • Pengamanan Data di Jaringan Publik : Manfaat VPN lainnya adalah melindungi pertukaran data yang Anda lakukan dari WiFi atau jaringan yang tidak dapat dipercaya. Ini akan membantu ketika menggunakan jaringan publik di kafe, bar, dan semacamnya.
  • Mengamankan Informasi Pribadi Secara Anonim : VPN menyembunyikan lokasi Anda secara realtime ‘secara langsung’. Jadi, tidak sembarangan orang dapat mengetahui lokasi Anda berada saat melakukan akses. Biasanya lokasi yang terdeteksi adalah lokasi server VPN Anda berada.
  • Data Dienkripsi : Saat memproses pertukaran data antara Anda dan web aplikasi online, data Anda dienkripsi. Sehingga meskipun seseorang melihat apa yang komputer kirimkan, mereka hanya melihat informasi yang sudah terenkripsi, bukan data mentah saja.
  • Enkripsi Informasi Perangkat : Seseorang tidak bisa dengan mudah mengidentifikasi perangkat yang Anda gunakan, atau apa yang Anda lakukan.

Kelebihan dan Kekurangan VPN

VPN juga memiliki beberapa kelebihan yang lain yaitu, biayanya lebih murah. Tentu ini cocok sekali untuk perusahaan yang mengedepankan mobilitas. Dimana mereka butuh jaringan khusus yang aman dan terjangkau, maka VPN adalah solusinya. Selain itu juga mobilitas perusahaan lebih praktis. Karena setiap pekerja bisa saling terhubung menggunakan jaringan kantor.

Sedangkan, untuk kekurangannya adalah bila memberikan akses kepada karyawan secara global, hal ini bisa membuat faktor keamanannya lebih beresiko. Karena saat itu terjadi, informasi sensitif perusahaan bisa diakses oleh setiap karyawan. Sehingga, dibutuhkan perhatian lebih ketika menggunakan sistem keamanan VPN. Namun meskipun begitu, terlepas dari kekurangannya, masih ada banyak solusinya!

Dimana VPN menawarkan konektivitas jarak jauh, konferensi video, file sharing, dan beberapa layanan yang lain yang bisa terhubung dengan jaringan. Beberapa fitur yang ditawarkan lewat layanan internet bisa juga diakses lewat virtual private network, tentu saja dengan efektifitas biaya. Dengan melihat kelebihannya itulah menjadikan Anda lebih mudah memahami tentang pengertian vpn yang sebenarnya. Berikut ini adalah kelebihan dan kekurangan VPN.

Kelebihan VPN

  • Bagi perusahaan yang membutuhkan jaringan khusus yang aman, maka VPN adalah solusi dengan biaya yang lebih murah.
  • Dengan adanya VPN maka mobilitas perusahaan akan lebih baik dimana para pekerja dapat terhubung dengan jaringan kantor melalui perangkat pribadi di rumah.
  • Fitur kemanan VPN dapat disesuaikan dengan kebutuhan.

Kekurangan VPN

  • Ketika menyediakan akses ke karyawan secara global, maka faktor kemanan menjadi resiko tersendiri karena informasi sensitif perusahaan dapat diakses.
  • Diperlukan perhatian ekstra dalam penetapan sistem keamanan VPN

Cukup Amankah Menggunakan VPN?

Keamanan terkadang menjadi perdebatan antara karyawan dengan perusahaan IT.

VPN dapat membuat koneksi Anda sangat aman, tetapi itu juga tergantung dengan protokol (jalan) yang Anda gunakan untuk melakukan koneksi.

Keamanan menggunakan VPN masih terhalang dua faktor utama, yaitu:

  1. Batasan Teknologi Limitasi teknologi yang digunakan untuk mengembangan VPN, seperti tipe protokol dan enkripsi yang digunakan.
  2. Batasan Hukum Batasan hukum dan kebijakan memengaruhi apa yang dapat dilakukan dengan teknologi itu. Begitu pula dengan undang-undang negara tempat server dan perusahaan menyediakan VPN berada. Terkadang kebijakan perusahaan sendiri mempengaruhi cara perusahaan menerapkan teknologi ini dalam layanan mereka.

Jadi bisa dibilang tidak sepenuhnya menggunakan VPN itu aman. Namun, paling tidak menggunakan VPN akan lebih aman dibandingkan menggunakan koneksi biasa.

Baca juga tentang : Firewall


Jadi, Kapan Harus Menggunakan VPN?

Ada beberapa alasan menarik untuk menggunakan teknologi ini:

  • Membantu Anda mendapatkan koneksi yang lebih aman ketika menggunakan WiFi publik.
  • Mengenkripsi aktivitas Anda di situs web.
  • Menyembunyikan aktivitas Anda terhadap orang-orang yang ingin mencoba mengetahui secara diam-diam.
  • Menyembunyikan lokasi, dan mengizinkan Anda mengakses geo-blocked content ‘konten-konten yang diblok berdasarkan wilayah geografis’.
  • Memastikan Anda lebih anonim di dalam situs web.

VPN Gratis

Apa itu VPN Gratis? VPN Gratis adalah layanan yang menyediakan server VPN dan dapat digunakan secara gratis.

Melalui situs-situs di bawah ini, Anda bisa mendapatkan akses VPN secara gratis.  Ada beberapa situs penyedia VPN Gratis yang bisa Anda coba. Situs-situs penyedia VPN Gratis ini menyediakan layanan aplikasi VPN yang dapat digunakan di perangkat desktop. Sedangkan jika Anda ingin menggunakan VPN pada perangkat mobile maupun desktop dapat mencoba aplikasi seperti Hotspot Shield atau Tunnel Bear.

  • Hotspot Shield
    Hotspot Shield adalah penyedia layanan VPN yang cukup populer. Meskipun menyediakan layanan premium, tetapi Hotspot Shield juga menawarkan versi gratis yang dapat Anda coba. Versi ini dapat mencegah situs yang mengandung malware dan membawa Anda untuk terkoneksi dengan situs yang diblok. Namun, versi gratis hanya dapat mengkoneksikannya untuk satu perangkat saja.
  • TunnelBear
    TunnelBear adalah aplikasi VPN yang cukup sederhana tetapi powerful. TunnelBear memiliki tampilan yang menarik sehingga memudahkan pengguna untuk menggunakannya. TunnelBear adalah sebuah aplikasi VPN yang ramah untuk perangkat Anda. TunnelBear memiliki UI yang menarik dan sederhana sehingga memudahkan pengguna untuk menggunakannya. Versi yang ditawarkan juga ada dua, gratis dan berbayar. Versi gratis dapat Anda coba sampai dengan 500MB penggunaan.
  • Hide.me 
    Hide.me merupakan aplikasi penyedia internet yang ada di Malaysia dan mempunyai puluhan server yang ada di dunia. Versi gratis dari aplikasi ini mengizinkan Anda untuk menggunakan sampai dengan 3GB setiap bulannya.

VPN Tunelling

Baca juga : Quality of Service


Ref : [1][2][3][4][5]